Memulai Industri Manufaktur dan Agribisnis. |
Kepentingan ekonomi dari pihak-pihak tertentu di sektor pertanian, perikanan dan produk hutan, juga nampak jelas sekali menumpang dalam LOI tersebut diatas. Dampaknya hingga kini adalah produk-produk pertanian dan perikanan asing merajalela di negeri ini. Bentuk dari ‘keterjajahan’ ini akan Anda rasakan ketika Anda membaca laporan-laporan dari wakil pemerintah kita waktu itu yang disampaikan ke IMF. Sampai sekarang kita masih bisa baca filenya di situs resmi IMF (search dengan keyword; "Indonesian Letter of Intents”).
Bukan luka lama yang ingin kita buka kembali, tetapi adalah suatu pelajaran dari sejarah panjang bagaimana suatu negeri bisa memperoleh kemerdekaannya melalui swasembada, dan sebaliknya bagaimana suatu negeri bisa kehilangan kemerdekaannya melalui ketergantungan pada produk-produk asing.
Langkah perjalanan kesana harus segera dimulai. Ada yang merintisnya di dunia pangan, pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan (seperti: www.agribisnis-indonesia.com). Ada pula yang bisa merintisnya melalui teknologi manufaktur (seperti: www.manufaktur-indonesia.com) dlsb seperti: mesin pertanian, kapal perikanan, pembangkit listrik dll.
Saya bisa memulai peran saya, dan Andapun bisa memulai peran Anda. Bersama kita rintis jalan untuk kemerdekaan anak-cucu kita. InsyaAllah.